Kesedihan atau Kebahagiaan

Minggu, 30 Oktober 2011

Karya : Maulana Ishak

ketika sulit berpikir

hitam bawah sadar tanpa cahaya


keadaan seraya suram bagai awan gelap ditengah badai

langkahpun bergerak tanpa arah

melecehkan hidup dengan keindahan tak sempurna

dengarlah suara bising penuh kebenaran bergema melalui menara

berteriak ia mengajak pada rona terang nan kekal
namun
sedikit saja manusia melangkah mencapainya

andai saja mereka mengetahu dunia kekal nan indah sebagai janji

mungkin mereka menata kehidupan berlandaskan tali yang kuat dan tidak terputus

pahamilah kondisi ketika tubuh berbaring beralaskan tanah
kesempatan sirna dengan penyesalan tiada terperi
atau
kebahagiaan aadi yang menjadi cita sanubari

0 komentar:

Popular Posts